Tak hanya bayi baru lahir, perawatan setelah melahirkan juga diperlukan oleh ibu agar bisa pulih dengan baik. Secara fisik maupun mental. Perawatan ini juga tidak hanya berlangsung saat dirumah sakit akan tetapi juga perlu dilanjutkan saat ibu sudah dirumah.
Proses melahirkan akan membawa begitu banyak perubahan pada tubuh seorang wanita. Tentunya tidak hanya sang bayi, namun kesehatan tubuh ibu juga harus diperhatikan dengan baik. Apapun itu bentuk persalinannya, baik lewat proses persalinan pervaginam maupun operasi caesar.
Bagaimanapun juga ibu yang sehat dan bahagia akan memberikan energi positif bagi anak maupun keluarganya. Ibu yang sehat juga pasti akan lebih optimal memberikan kasih sayang dalam merawat bayi yang baru saja dilahirkan. Mari cari tahu langkah apa saja yang dapat dilakukan demi menjaga kesehatan ibu setelah melahirkan.
Menjaga Kesehatan Tubuh Pasca Persalinan
Persalinan adalah sebuah proses yang tidak bisa dibilang mudah. Baik persalinan pervaginam maupun caesar sama-sama membutuhkan energi yang besar. Berikut ini ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan demi menjaga kesehatan setelah melewati proses persalinan yang tidak mudah tersebut:
-
Rawat Luka Bekas Persalinan
Hal pertama yang harus Anda perhatikan adalah luka bekas persalinan. Baik itu persalinan normal maupun caesar biasanya meninggalkan luka hanya saja lokasinya berbeda. Rawatlah luka tersebut dengan sebaik mungkin agar lebih cepat pulih dan tidak menimbulkan komplikasi.
Khusus untuk ibu yang melahirkan secara caesar, luka yang ditinggalkan memang lebih besar dan proses penyembuhannya juga lebih lama. Tidak masalah, ambillah waktu sebanyak mungkin untuk menyembuhkan luka. Ikuti saran dokter dan selalu jaga kebersihan area luka agar terhindar dari infeksi.
-
Istirahat yang Cukup
Ibu juga harus beristirahat yang cukup setelah menjalani proses persalinan yang cukup berat. Gunakan waktu sebanyak mungkin untuk beristirahat agar kondisi tubuh kembali pulih seperti semula. Mintalah bantuan suami dan keluarga untuk merawat si kecil selama Anda beristirahat.
Hal ini berlaku untuk semua ibu yang melahirkan secara pervaginam maupun caesar. Tidak perlu percaya dengan mitos yang mengatakan bahwa seorang ibu tidak boleh tidur siang setelah melahirkan. Justru saat ada waktu untuk tidur, cobalah untuk tidur.
-
Penuhi Asupan Gizi
Pastikan ibu selalu menjaga kesehatan tubuh dengan mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang. Asupan gizi lengkap sangat dibutuhkan oleh tubuh seorang ibu yang baru saja melahirkan. Apalagi jika sang ibu ingin memberikan ASI eksklusif kepada anaknya.
Asupan gizi yang memadai akan membuat tubuh ibu lebih cepat pulih. Selain itu luka bekas persalinan juga bisa lebih cepat sembuh seperti semula. Produk ASI pun ikut melimpah dan kualitasnya terjaga dengan baik.
-
Kelola Emosi dengan Baik
Selain kesehatan fisik, ibu yang baru saja melahirkan juga harus menjaga kesehatan mental mereka. Status baru sebagai seorang ibu dan tugas baru merawat si kecil akan membuat ibu mudah stres. Belum lagi jika ibu terus merasa kelelahan selama merawat si kecil.
Cobalah untuk mengelola emosi dengan baik. Lakukan relaksasi setiap hari dan luangkan waktu sejenak saat bayi tertidur. Selain itu jangan ragu untuk meminta bantuan orang lain jika sudah kewalahan.
-
Mulailah Berolahraga
Setelah persalinan, ibu bisa mulai berolahraga sesuai anjuran dokter. Tentunya kondisi setiap wanita akan berbeda-beda dalam hal ini. Lebih baik konsultasikan langsung kepada dokter kapan boleh mulai berolahraga setelah melahirkan.
Ibu yang melahirkan secara pervaginam dan caesar juga biasanya akan memiliki waktu yang berbeda untuk mulai berolahraga. Jika memang sudah diperbolehkan maka mulailah berolahraga secara perlahan, tidak perlu terlalu memaksakan.
Selain merawat si kecil yang baru saja lahir, Anda juga harus berusaha optimal menjaga kesehatan tubuh. Hal ini penting untuk dilakukan agar tubuh ibu bisa kembali sehat dan lebih optimal dalam merawat bayi maupun keluarganya dengan bahagia.