Salah satu tips olahraga paling diminati saat ini adalah yang berkaitan dengan latihan burpee atau dikenal juga dengan sebutan squat thrust. Ini merupakan aktivitas fisik yang dilakukan secara berulang dengan melibatkan seluruh bagian tubuh.
Meski terkesan sederhana, namun rangkaian gerakan dalam burpee cukup sulit dilakukan seperti push up, plank, hingga squat jump. Itu sebabnya butuh banyak tenaga untuk bisa melakukan jenis kardio yang satu ini.
Tenang, Anda bisa berlatih dengan aman apabila menerapkan berbagai tips seperti menjaga postur tubuh, melakukan pemanasan, dan lain sebagainya. Sebenarnya, apa saja tips agar aman dan minim risiko cedera saat latihan squat thrust atau burpee? Berikut informasinya.
Kurangi Risiko Cedera Burpee dengan Menerapkan Tips Olahraga Ini!
Salah satu daya tarik dari olahraga kardio jenis ini adalah rangkaian gerakannya yang sangat efektif dalam membakar kalori dan lemak tubuh. Berikut beberapa tips yang bisa diterapkan untuk meminimalisir risiko cedera saat berlatih.
1. Jangan Terburu-buru
Hal pertama yang perlu diingat adalah tidak boleh terburu-buru saat berlatih squat thrust. Anda bisa memulainya dengan melakukan gerakan olahraga yang lebih lambat namun tetap terkontrol, lalu ditingkatkan secara bertahap.
2. Awali dengan Repetisi Rendah
Buat yang masih pemula dan baru berlatih burpee, sebaiknya tidak langsung melakukannya dengan jumlah repetisi yang banyak. Misalnya, hanya 5-10 repetisi dalam tiap set latihan atau tidak lebih dari 7 menit.
Jika sudah mahir dan tubuh mulai semakin kuat, Anda bisa menambahkan jumlah repetisi dalam setiap menitnya yang tentunya disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan tubuh.
3. Konsultasi Medis
Sebelum berlatih burpee, pastikan fisik Anda dalam kondisi baik. Namun bila mengalami kondisi medis tertentu atau ada masalah kesehatan, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan pelatih profesional.
4. Lakukan Pemanasan
Wajib untuk melakukan pemanasan yang cukup terlebih dahulu dengan peregangan ringan atau beberapa gerakan dinamis sebelum memulai latihan burpee. Ini diperlukan untuk meminimalisir risiko cedera otot dan bagian tubuh lainnya.
5. Perhatikan Postur Tubuh
Tips olahraga burpee selanjutnya adalah memperhatikan postur tubuh. Kesalahan yang kerap dilakukan oleh pemula adalah membiarkan posisi tubuhnya tidak lurus, terutama pada saat melompat ke belakang atau push up.
Jadi, pastikan posisi tubuh Anda mulai dari kaki hingga kepala tetap lurus agar punggung dan leher tidak mendapat tekanan secara berlebihan.
6. Lakukan Gerakan dengan Benar
Saat latihan burpee seperti melompat atau jongkok, sebaiknya lakukan dengan cara yang benar. Misalkan, dengan memastikan bagian lutut tidak melewati ujung jari kaki atau membiarkannya menekuk terlalu dalam.
Selain itu, pastikan juga pergelangan kaki stabil agar tidak cedera saat melakukan gerakan melompat dalam burpee.
Untuk meminimalisir risiko, Anda bisa memulainya dengan versi yang lebih sederhana. Contohnya, melompat dengan rendah atau meniadakan gerakan push up pada burpee.
7. Atur Pernapasan
Usahakan mengatur napas sebaik mungkin selama berlatih. Seperti, tarik napas pada saat akan jongkok lalu buang napas ketika melompat. Intinya, temukan ritme yang selaras dengan napas Anda dan pertahankan hal tersebut selama melakukan burpee.
8. Pastikan Ada Jeda Istirahat
Jika berlatih dengan jumlah retensi yang banyak, pastikan di setiap set ada jeda istirahat yang cukup. Hal ini perlu dilakukan guna mencegah Anda merasa sangat lelah setelah latihan.
9. Lakukan Pendinginan
Jangan lupa untuk melakukan pendinginan setelah latihan burpee dengan beberapa gerakan ringan yang bertujuan untuk mencegah kekakuan sekaligus merilekskan otot.
10. Gunakan Matras
Satu lagi yang perlu diperhatikan yaitu mengupayakan berlatih burpee di permukaan yang lembut seperti matras atau karpet. Dengan cara ini Anda akan terhindar dari risiko cedera lutut atau pergelangan kaki pada saat mendarat.
Itulah berbagai tips olahraga yang bisa dipraktekkan saat berlatih burpee. Anda akan semakin mahir jika belajar secara bertahap. Selain itu, pastikan juga jumlah retensinya disesuaikan dengan kekuatan tubuh. Bagaimana, sudah siap untuk berlatih burpee secara maksimal?